Pemain Ajax menjawab Sebuah Isu tentang Dirinya yang akan Menyusul Ten Hag menuju MU

Bek Muda dari Ajax amsterdam yang bernama Jurrien Timber pada akhirnya Telah buka suara tentang sebuah kabar kepindahannya menuju ke Manchester United pada musim panas tahun 2022 ini. Jurrien Timber yang sebelumnya tengah booming diperbincangkan akan mengikuti jejak sang pelatih tidak lain adalah erik ten hag.

Seperti yang diketahui baru-baru ini pada pekan yang lalu erik ten hag telah dipastikan akan menjadi seorang pelatih yang baru dimanchester United pada musim tahun 2022/2023. Erik ten hag telah menggantikan posisi dari caretaker ralf rangnick.

kabarnya erik ten hag ini ingin membawa bebrapa pemain kesayangannya di ajax. Salah satunya tidak lain adalah timber. Sang pemuda yang berumur 20 tahun ini memang termasuk salah satu pemain yang telah direkomendasikan oleh erik sendiri.

dengan kebetulan sekali tenaga timber saat ini dibutuhkan oleh erik ten hag di MU. Dikarenkan pertahanan MU sangat keropos sekali. Saat ini timber menjadi seorang pesaing dan juga seorang pemacu yang semangat untuk pemain bek tengah di MU tidak lain adalah harry maguire yang saat ini peformanya merosot drastis saat ini.

Sebuah kabar kepindahannya ke Setan merah untuk menemani erik ten hag telah didengar oleh timber. Sang pemuda yang berasal dari belanda ini langsung menampiknya. ia juga menyatakan masih sangat betah untyk berada di ajax amsterdam saat ini.

Timber malah mengatakan bahwa ia tidak akan pindah ke Setan merah pada musim depan sebab dirinya masih ingin bermain di Ajang liga champions pada musim depan, sedangkan saat ini setan merah masih terancam tidak akan lolos sama sekali.

Timber saat ini turut berkomentar akan kepindahan erik ten hag. Saat ini timber telah meilai ten hag sangat layak mendapatkan posisi itu. timber sesungguhya juga  tidak dapat menutupi sebuah kemungkinan untuk mengikutijejak ten hag untuk ke MU, tapi tidak dalam waktu yang dekat saat ini.

“Ia sangat pantas untuk mendapatkannya, erik ten hag sangat penting untuk diriku saat ini. Dibawah asuhanya aku menjadi seorang pesepak bola, sampai saya berdiri disini hari ini. Sang pelatih banyak berbicara terhadap diriku. Saya tidak akan melupakanya dalam waktu yang dekat ini,.”