Bulan: Agustus 2022

Seorang kakak itu memiliki sisi yang sangat lembut sebenarnya. Apalagi kakak pertama. Dan dia memiliki beberapa adik. Orang yang kita pikir dia galak, dia jahat, dia tegas, dan angkuh. Sebenarnya mereka itu memiliki hati yang lembut. Mereka memiliki perasaan yang lembut. Mereka bersikap dingin seperti itu, mereka bersikap tegas seperti itu, karena mereka ingin melindungi dan bertanggung jawab akan adik-adiknya. Sehingga dia terlihat seperti itu. Padahal mereka tidak seperti itu. Jadi kita jangan salah paham ya. 

Seorang Kakak Akan Selalu Menunjukkan Mereka Kuat Meskipun Mereka Sedang Tidak Baik

Mungkin saat kecil kita akan merasa seperti itu, kita akan merasa tidak adil. Kita akan iri pada kakak pertama kita karena dia selalu diberikan kepercayaan lebih dari orang tua. Dan dia bisa bertindak keras kepada kita. Dia bisa membuat peraturan di rumah. Dia memiliki hak lebih di rumah dalam mengatur. Sehingga kita seringkali merasa tidak adil. Tapi itu dilakukan bukan tanpa alasan. Tapi itu adalah sebagai bentuk tanggung jawab mereka pada kita. Karena saat orang tua tidak ada, dialah yang akan menggantikan posisi orang tua. 

Dia yang akan bertanggung jawab akan adik-adiknya. Sehingga dia didik keras oleh orang tua. Dan diberikan kelebihan dalam mengatur rumah, karena tanggung jawab yang dia pegang di dalam rumah itu lebih besar. Saat kita menjadi dewasa nanti, kita akan perlahan mengerti dan kita akan terbuka mata akan betapa sulitnya menjadi kakak pertama, betapa banyak pengorbanan dari seorang kakak pertama yang kita tidak lihat. Karena kita terlalu terfokus pada ketidakadilan terlalu fokus pada ego kita sebagai seorang adik. 

Padahal dia sebagai kakak sudah mengorbankan banyak hal untuk kita. Tapi kita tidak pernah melihat itu. Dan kakak selalu berusaha menunjukkan sisi kuat mereka. Saat mereka sedang merasa tidak baik-baik saja. Saat mereka sedih, mereka terpuruk, mereka masih akan berusaha untuk menunjukkan mereka tidak apa-apa didepan adik-adiknya. Agar kita tetap merasa aman dan nyaman bersamanya. Dan kita tidak khawatir. Jadi cobalah untuk kita sebagai adik sekali-sekali berikan apresiasi kepada kakak-kakak kita. 

Kita sebagai manusia, semua orang pasti memiliki kepala, memiliki otak, untuk berpikir. Itulah kenapa manusia itu spesial. Karena kita diciptakan dengan memiliki kemampuan berpikir. Jadi gunakan dan manfaatkan itu. Asa kemampuan itu. Saat orang berpikir mereka tidak memiliki talenta tidak memiliki kemampuan. Mereka tidak memiliki kelebihan. Sehingga menyalahkan dirinya, dan mengasihani dirinya. Mereka melupakan, bahwa mereka bisa berpikir. Dan dari berpikir, itu sudah menjadi sebuah kemampuan. 

Pentingnya Untuk Melatih Pola Pikir Dan Memiliki Banyak Sudut Pandang

Karena dengan berpikir saja, itu sudah bisa memberikan banyak sekali dampak untuk kita. Karena semua yang kita lakukan dan kita dapatkan, respon orang kepada kita, apa yang kita raih, semua yang ada di dalam diri kita, di depan kita, dan semua yang akan datang nantinya, itu semua akan bermula dari pikiran. Semua datang dari pikiran kita. Jika kita tidak berpikir, maka mati sudah tubuh itu. Sehingga berpikir adalah kegiatan yang penting dan harus terus diasah. Dan pikiran adalah hal sangat-sangat penting untuk dijaga. 

Selain menjaga kesehatan tubuh, jasmani dan rohani, pikiran adalah salah satu hal yang sangat penting untuk dijaga. Karena itu sangat sensitif. Dia memegang banyak sekali kendali. Sehingga jika kita tidak menjaga pikiran kita, maka kita bisa salah menggunakan pikiran kita. Dan saat kita salah menggunakan pikiran kita, maka besar kemungkinan untuk kita bisa menjadi seorang penjahat. Dan jika kita tidak mengembangkan dan mengasah pola pikir kita, maka kita bisa menjadi bodoh. Dan mudah ditipu oleh orang. 

Jadi penting untuk kita terus mengasah pikiran kita, pola pikir kita, dan sembari itu saat kita mengembangkan pikiran kita, kita terus menjaga pikiran kita agar tetap pada jalurnya. Jangan sampai pikiran kita, disalahgunakan untuk hal yang tidak baik. Apalagi itu sampai bisa merugikan dan mencelakai orang lain. Karena besar sekali pengaruh dari sebuah pikiran dan pola pikir. Jadi gunakan pikiran kita dengan sebijak mungkin dan jaga pikiran kita agar tetap sehat dan positif.

Kita seluruh tentu sempat sakit. Kita seluruh tentu sempat merasa sakit enteng ataupun berat. Tidak terdapat orang yang bebas dari rasa sakit. Dikala orang sakit tentu hendak mencari obat ataupun metode buat menyurutkan rasa sakit yang dideritanya. Itu bila dipikirkan dengan cara akal sehat. Tetapi terdapat pula orang yang dikala sakit, ia cuma membiarkannya. Sebab berasumsi itu merupakan sakit yang enteng, alhasil ia berasumsi esok membaik sendiri. Kerap sekali orang berasumsi semacam itu. Tetapi dari tindakan menyepelekan itu dapat mematikan diri sendiri.

Janganlah Remehkan Suatu Penyakit Serta Mulai Bangun Asuransi Kesehatan

Banyak pula orang yang sebab menyepelekan sakit yang dideritanya, membuat ia kesimpulannya hadapi sakit yang lebih luar lazim. Yang lebih beresiko yang mematikan nyawanya. Serta ini kerap sekali terjalin. Buat itu kita wajib mulai lebih aware dengan kesehatan kita. Lebih mencermati kesehatan kita. Serta mempertimbangkan situasi kita buat kedepan. Ilustrasinya dengan style hidup semacam ini, kurang lebih kedepannya, kita dapat mempunyai pemikiran kedepan hendak semacam apa kesehatan kita. Bila kita mempunyai style hidup semacam ini. Serta buat menghindari supaya tidak terjalin perihal begitu, kita wajib melaksanakan pergantian.

Serta pergantian itu memanglah susah dicoba. Terlebih bila telah jadi suatu Kerutinan. Jadi bila kita merasa sebagian Kerutinan kita susah dihilangkan. Kita wajib mempunyai konsep persediaan. Bila kita tidak dapat mengganti Kerutinan kita hingga kita wajib mempunyai asuransi buat menolong kita bila sesuatu dikala kita terjalin apa- apa. Sebab kesehatan orang, penyakit kita tidak sempat ketahui. Dapat tiba dari mana saja, tidak tahu dari virus, kuman, pola hidup yang tidak bagus, ataupun terdapat generasi, alhasil membuat kita berkesempatan hadapi sebagian penyakit khusus.

Serta kita ketahui sendiri, penyembuhan itu bukanlah ekonomis. Obat, pemeliharaan, pelayanan, itu bukanlah ekonomis. Jadi berarti buat kita mempertimbangkan buat membuat asuransi kesehatan. Alhasil asuransi kesehatan itu jadi berarti sekali untuk seluruh orang. Alhasil dikala kita seketika jatuh sakit serta menginginkan penindakan spesial hingga tertolong dengan terdapatnya asuransi. Asuransi dapat cover seluruh bayaran yang terdapat. Serta kita tidak takut hendak bayaran rumah sakit serta lain serupanya. Seperti itu mengapa berarti sekali buat kita mempunyai suatu asuransi kesehatan.

Menikah merupakan perihal yang sungguh- sungguh. Tidak semacam berpacaran, menikah berarti Kamu membuat akad buat hidup bersama seorang sampai kematian menjemput. Saat sebelum Kamu memesan bertepatan pada perkawinan, terdapat sebagian perihal berarti yang butuh dipikirkan serta direncanakan supaya perkawinan berjalan mudah.

Yakinkan Dirimu Telah Sedia Serta Mau Menikah Tanpa Desakan Siapapun

Saat sebelum menyudahi buat menikah, terdapat sebagian perihal berarti yang butuh direncanakan serta dipikirkan. Janganlah hingga kamu menikah cuma sebab titik berat dari orang berumur ataupun sahabat. Kamu wajib percaya serta sedia dengan apa yang hendak kamu hadapi sehabis menikah. Sebagian perihal yang butuh direncanakan saat sebelum menikah merupakan:

Profesi serta Pendapatan. Sehabis menikah, kamu hendak mempunyai tanggung jawab terkini, semacam bayaran rumah tangga serta pembelajaran anak. Oleh sebab itu, yakinkan saat sebelum menikah kamu sudah memperoleh profesi yang normal serta lumayan buat mendanai keinginan hidup

Bicarakan Dengan Pendamping Seluruh Perihal Yang Digemari Serta Tidak Disukai

Saat sebelum menyudahi buat menikah, terdapat sebagian perihal yang butuh Kamu pikirkan serta sediakan. Salah satunya merupakan dengan bicarakan keadaan yang Kamu gemari serta tidak gemari bersama pendamping.

Dengan begitu, diharapkan saat sebelum menikah Kamu telah silih mengenali apa yang digemari serta tidak digemari oleh tiap- tiap. Bila terdapat perihal yang tidak sesuai, Kamu dapat mendiskusikannya dengan pendamping serta mencari pemecahan bersama- sama.

Untuk Tujuan Apa Saja Yang Hendak Dicapai Sehabis Menikah

Saat sebelum menikah, terdapat sebagian perihal yang butuh direncanakan serta dipikirkan. Salah satunya merupakan tujuan yang hendak dicapai sehabis menikah. Menikah tidaklah suatu akhir, tetapi suatu dini dalam ekspedisi terkini. Sebab itu, janganlah hingga tidak menyiapkan serta mengonsep tujuan apa saja yang mau dicapai sehabis menikah.

Tujuan yang dapat dicapai sehabis menikah misalnya merupakan buat membuat rumah tangga yang serasi, mempunyai kanak- kanak yang sholeh serta sholehah, ataupun dapat pula buat berwirausaha dengan suami atau istri. Seluruh itu butuh dicanangkan saat sebelum menikah supaya esoknya tidak terbentuknya bentrokan atau kekesalan.

Untuk kamu yang tidak senang seluruh suatu yang runyam. Tidak senang menunggu, tidak senang menahan. Tidak senang hendak menunggu yang tidak tentu, membuang durasi. Serta membutuhkan seluruhnya serba kilat. Membutuhkan seluruh serba praktis. Alhasil dapat mengirit durasi, serta tenaga. Serta kamu dapat melaksanakan lebih banyak perihal dengan itu. Memanglah terdapat plus kurang. Serta seluruh itu tidak dapat kita kendalikan. Praktis ataupun tidaknya sesuatu perihal itu tidak selamanya dapat kita kendalikan. Sebab orang memiliki kebatasan.

Tidak Terdapat Yang Praktis Serta Sedia Sedia Seluruh Senantiasa Hendak Menginginkan Proses

Di dikala kita membutuhkan seluruh suatu itu terjalin dengan kilat, dengan praktis. Membutuhkan buat lekas memperoleh hasilnya, ataupun menikmati hasilnya. Kita tanpa siuman jadi seorang yang individualistis. Menuntut suatu yang dimana itu terdapat cara di dalamnya. Serta kita jadi orang yang tidak ingin ketahui hendak cara. Jadi seorang yang menuntut hendak suatu hasil tanpa hirau apapun yang terjalin. Yang berarti hasilnya terdapat serta wajib bagus. Bukankah itu merupakan sesuatu watak dari individualistis?

Kita wajib dapat menghormati suatu cara. Apapun perihal yang kita mau. Tidak tahu di kondisi manapun. Apapun itu hendak terdapat cara didalamnya. Orang juga mau membuat suatu yang praktis, seinstan- instannya suatu itu, senantiasa hendak menyantap cara meski amat pendek. Katakanlah kopi, buat dapat menikmati kopi, kita wajib buatnya dari bulir kopi, dihancurkan serta diseduh. Serta mulai lah terdapatnya kopi saset. Dimana kita tidak butuh lagi buat mengerjakan dari suatu bulir kopi. Tetapi dapat langsung campur. Lebih praktis. Tetapi senantiasa menginginkan cara dalam mencampur.

Memanglah lebih pendek durasi yang dibutuhkan. Hingga kita dapat menikmati satu gelas kopi. Tetapi apakah rasanya hendak senikmat dikala kita memprosesnya dari bulir kopi? Pasti tidak. Rasanya hendak standar, cocok dengan cara yang kita lalui, pendek. Jadi kita tidak dapat meletakkan ekspektasi besar hendak rasa dari kopi itu. Mau lebih praktis? Terdapat kopi bungkusan, tetapi kamu wajib merogoh kocek yang lebih, serta rasanya senantiasa standar. Sebab yang kamu nikmati bukan kopi yang utuh, tetapi pemanis.

Kita yang berkedudukan selaku adik, kita tentu kerap sekali berambisi buat dapat jadi kakak. Kita kadangkala meringik pada Tuhan, apalagi kita di dalam batin kerap meringik serta berambisi buat kita dapat jadi seseorang kakak. Kita berambisi serta berbincang- bincang apabila kita jadi kakak awal, kita hendak melaksanakan ini itu. Kita hendak berlagak semacam apa. Kita hendak bagus pada adik kita. Kita hendak jadi kakak yang bagus. Sebab kita merasa kakak kita sedemikian itu kejam pada kita. Sedemikian itu jelas pada kita.

Besar Tanggung Jawab Yang Diembani Seorang Kakak Pertama Di Keluarga

Alhasil kita bisik- bisik berambisi buat jadi kakak awal. Serta dikala kita dapat jadi kakak awal kita dapat jadi kakak yang jauh lebih bagus dari kakak kita. Serta kita tidak dapat bantah hendak perihal itu. Nyaris seluruh orang yang berkedudukan selaku adik hendak merasakan perihal itu, paling tidak sempat berasumsi semacam itu. Tetapi kita tidak ketahui sesungguhnya rasa selaku seseorang kakak awal. Kita sangat terpana pada tindakan kakak kita. Serta kepribadian abdi kita selaku seseorang adik. Alhasil kita tidak berupaya merasakan serta menaruh diri kita pada posisi kakak kita.

Alhasil kita tidak ketahui tentu gimana rasanya jadi kakak awal. Itu rasanya bukanlah lezat loh. Selaku seseorang kakak awal, itu mempunyai tanggung jawab yang besar. Selaku seseorang kakak awal itu dididik lebih keras dari kita, tanpa kita ketahui. Orang berumur hendak berlagak lebih jelas serta keras pada kakak kita. Sebab orang berumur mau seseorang kakak dapat mempunyai psikologis yang kokoh serta dapat patuh. Sebab selaku kakak awal, mereka lah yang hendak bertanggung jawab melindungi keluarga serta adik- adik kala sesuatu dikala orang berumur telah tidak terdapat.

Serta itu tidaklah sesuatu perihal yang gampang. Alhasil kita selaku adik wajib coba paham itu. Kita wajib coba amati ujung penglihatan seseorang kakak awal. Coba kita sekali- kali menaruh diri kita di letaknya. Itu bukanlah gampang. Sebab menggenggam tanggung jawab yang besar. Dikala kita selaku adik- adik melaksanakan kekeliruan, hingga saat sebelum orang berumur melabrak kita, kakak kita lah yang kena marah duluan. Sebab dikira tidak dapat membagikan ilustrasi yang bagus pada adik. Tidak melindungi serta memantau adiknya dengan bagus. Sementara itu jika ingin bilang kita selaku adik saja yang bandel.

Apabila kita cermati, pada biasanya perempuan memiliki karakter lapang dada yang lebih besar dibanding laki- laki. Dapat jadi itu karena perempuan lebih berdaulat mengenakan perasaan. Walhasil beliau akan lebih mudah memaafkan dan mengampuni dari laki- laki. Laki- laki biasanya amat sulit untuk memaafkan. Walhasil banyak laki- laki sering meletakkan marah. Karena beliau mengenakan ide segar. Laki- laki pada dasarnya memiliki karakter mencari. Dan melindungi bagian dan pride nya. Jadi apabila kedua Mengenai itu diusik oleh orang lain, sampai siap- siaplah menyongsong kemarahannya.

Tidak Semua Orang Memiliki Hati Yang Besar Untuk Memaafkan Dan Mengampuni

Bisa saja kita didepan mengatakan iya kita memaafkan, kita mengampuni. Namun di dalam lubuk hati tidak sedemikian itu. Sering sekali. Mulut dan hati tidak seiringan. Tidak sesuai. Mulut hanya mengatakan sesuatu untuk menggembirakan hati orang lain. Namun hati tidak akan luang berbohong. Dan memanglah benar, jika untuk bisa memaafkan dan mengampuni seseorang yang melaksanakan salah pada kita itu tidaklah mudah. Dapat jadi bila kesalah kecil, kita lagi dengan mudah memaafkan dan melupakannya. Namun apabila itu sudah bentrok dengan Mengenai yang sensitif, rasanya akan amat sulit.

Bisa saja, membutuhkan lama serupa berumur hidup kita untuk bisa memaafkan orang itu. Karena sulitnya untuk memberikan maaf dan balik lapisan dengan orang itu. Karena kelalaian yang dikerjakannya sudah keterlaluan. Sudah amat. Dan membutuhkan hati yang besar untuk bisa memaafkan betul- benar seseorang yang bersalah. Dan disaat dimaafkan, bukan berarti melengahkan. Dan disaat orang tidak bisa melengahkan, janganlah kita pikir beliau tidak memaafkannya. Sesuatu yang sudah luang terangkai, tidak bisa kita lenyapkan sedemikian itu saja.

Karena semua insiden sudah tersembunyi di ingatan kita. Sudah ada di kepala kita. Jadi mau berusaha keras bagaimanapun akan sulit untuk bisa melenyapkan isi kepala itu. Jadi sesuatu kejadian tidak akan mudah didiamkan sedemikian itu saja. Namun kita bisa memaafkan itu. Karakteristik kita sudah memaafkan dan balik lapisan ialah, dimana kita mengenang kejadian itu, namun sudah tidak ada perasaan iba, marah dan serupanya. Semacam itu berarti kita sudah memaafkan.

Sebenarnya masyarakat sekarang sudah pada cerdas-cerdas semua. Hanya saja kadang masih banyak yang mudah tersulut api. Dalam artian, mudah emosi, mudah marah. Dan saat orang sudah naik emosinya, mereka cenderung menjadi seseorang yang tidak berhati-hati. Melakukan banyak hal secara tergesa-gesa. Mereka menjadi mudah mengambil keputusan atau berucap, tanpa berpikir panjang. Tanpa memikirkan risiko apa yang akan dia dapatkan nanti. Hanya mengikuti ego nya saat itu saja. Merasa semua akan baik-baik saja. 

Belajar Mengendalikan Emosi Agar Bisa Berpikir Lebih Panjang Dan Matang

Karena saat orang emosi, otomatis adrenaline nya akan meningkat. Dan saat adrenalin seseorang meningkat, maka detak jantung akan berdegup lebih cepat, dan meningkatkan rasa percaya diri dan hilangnya rasa takut. Dan hormon dopamin akan naik menutupi perasaannya. Sehingga bisa membuat orang seperti sedang memakai narkoba. Dalam artian, bisa tidak merasa sakit. Sakit ada, tapi sakit yang dirasakan tidak akan sesakit seperti dia di keadaan normal. Sehingga itu kenapa orang emosi akan cepat mengambil keputusan, atau tergesa-gesa dalam mengambil keputusan. Karena perasaannya saat itu adalah bisa. 

Dan ini yang harus kita manusia pelajari dan pahami. Kontrol diri. Jadi akan sangat penting untuk kita sering-sering untuk mengontrol diri kita. Agar kita bisa menjadi orang lebih berpikir panjang, dan bisa lebih bijaksana kedepan. Bisa lebih berhati-hati dalam melangkah. Dan ini akan bisa menghindari kita dari berbagai masalah yang ada. Karena banyak sekali orang yang karena membiasakan memanjakan emosinya sehingga dia menjadi tidak bisa mengontrol diri, dan karena sifatnya itu. Membuat dia mudah mendapatkan masalah. 

Jadi mulai lah belajar berpikir panjang sebelum bertindak. Belajar kendalikan emosi kita. Sehingga kita bisa lebih berpikir jernih dan kritis. Sehingga dari situ akan terlihat kualitas kita. Kualitas diri seseorang akan terlihat dari cara dia berbicara, dari cara dia berpikir dan mengambil keputusan. Jadi jika kalian ingin dipandang seperti itu, dinilai seperti itu, jadi, belajar dari sekarang mengendalikan emosi dan pikiran kalian. Karena kalian juga kok yang akan merasakan kebaikan dari proses tersebut.

Saat ini ini memanglah lagi marak orang membahas pertanyaan salah satu filosofi ialah, law of attraction ataupun hukum raih menarik. Dimana ini tidak kabur dari hukum fisika. Yang dimana dikala kita membagikan suatu style raih, hingga hendak berputar. Ini tidak cuma legal pada barang, tetapi ini pula legal pada aksi serta pandangan pula. Dimana dikala kita mempertimbangkan suatu, ataupun melafalkan suatu, hingga itu hendak membagikan suatu tenaga dimana itu esoknya hendak membagikan akibat, serta hendak terdapat tenaga yang berputar padamu. Jadi seluruh itu tergantung pada gimana pikiranmu serta apa yang anda cakap.

Memahami Seperti Apa Kegiatan Dari Filosofi Law Of Attraction Yang Banyak Diperbincangkan

Jadi misalnya dikala kita mempertimbangkan hendak suatu yang kurang baik, hingga tenaga yang kita keluarkan merupakan minus, serta itu hendak berputar pada kamu. Bagus kilat ataupun lelet. Demikian juga dengan perkataan, dikala kita berkata suatu yang kurang baik, hingga dengan cara tidak langsung kita membagikan tenaga minus pergi dari kita, serta esoknya itu hendak berputar minus pula ke kita. Jadi bila kita mau memperoleh sesuatu akibat positif, hasil yang bagus, hingga berpikirlah yang bagus, berucaplah yang bagus. Hingga seluruh hendak balik padamu pula merupakan perihal yang bagus.

Serta itu telah hukum alam, yakin tidak yakin, seperti itu yang hendak kita miliki. Kita dapat mulai mencermati dari apa yang kita jalani. Serta kamu dapat amati, dikala kita berasumsi ataupun berbicara suatu yang tidak bagus, kurang lebih apa yang kita natural berikutnya. Serta dikala suatu itu terjalin pada kamu, hingga jujurlah pada diri kamu. Janganlah menyangkalnya serta berasumsi bisa jadi bertepatan saja. Sebab didunia ini tidak terdapat yang bertepatan. Seluruh telah suratan. Seluruh telah direncanakan tanpa kita sadari.

Jadi bila kamu mau memperoleh suatu yang bagus terjalin pada kamu, pada hidup kamu, ubahlah pola pikir kamu. Serta berucaplah yang serius. Bila kita berasumsi kita dapat, kita dapat berhasil, hingga kita membagikan tenaga serta dorongan pada diri kita. Alhasil dengan cara tidak langsung kita mempunyai antusias serta tenaga lebih dalam melaksanakan tiap aktivitas di dalam hidup kita. Serta itu hendak membagikan keberhasilan pada kita. Demikian juga kebalikannya. Bila kita lalu berasumsi kita tidak dapat, itu sangat susah. Hingga kita hendak membagikan signal pada badan kita kalau itu tidak dapat. Hingga tidak hendak dapat.

Sekarang ini memang sedang ramai orang membicarakan soal salah satu teori yaitu, law of attraction atau hukum tarik menarik. Dimana ini tidak lari dari hukum fisika. Yang dimana saat kita memberikan sebuah gaya tarik, maka akan berbalik. Ini tidak hanya berlaku pada benda, tapi ini juga berlaku pada tindakan dan pemikiran juga. Dimana saat kita memikirkan sesuatu, atau mengucapkan sesuatu, maka itu akan memberikan sebuah energi dimana itu nantinya akan memberikan dampak, dan akan ada energi yang berbalik padamu. Jadi semua itu bergantung pada bagaimana pikiranmu dan apa yang kau ucap. 

Mengenal Seperti Apa Kerja Dari Teori Law Of Attraction Yang Banyak Diperbincangkan

Jadi misalnya saat kita memikirkan akan sesuatu yang buruk, maka energi yang kita keluarkan adalah negatif, dan itu akan berbalik pada anda. Baik cepat atau lambat. Begitupun dengan ucapan, saat kita mengatakan sesuatu yang buruk, maka secara tidak langsung kita memberikan energi negatif keluar dari kita, dan nantinya itu akan berbalik negatif juga ke kita. Jadi jika kita ingin mendapatkan suatu dampak positif, hasil yang baik, maka berpikirlah yang baik, berucaplah yang baik. Maka semua akan kembali padamu juga adalah hal yang baik. 

Dan itu sudah hukum alam, percaya tidak percaya, itulah yang akan kita dapatkan. Kita bisa mulai memperhatikan dari apa yang kita lakukan. Dan kalian bisa lihat, saat kita berpikir atau berucap sesuatu yang tidak baik, kira-kira apa yang kita alami selanjutnya. Dan saat sesuatu itu terjadi pada kalian, maka jujurlah pada diri kalian. Jangan menyangkalnya dan berpikir mungkin kebetulan saja. Karena didunia ini tidak ada yang kebetulan. Semua sudah takdir. Semua sudah direncanakan tanpa kita sadari. 

Jadi jika kalian ingin mendapatkan sesuatu yang baik terjadi pada kalian, pada hidup kalian, ubahlah pola pikir kalian. Dan berucaplah yang baik-baik. Jika kita berpikir kita bisa, kita bisa sukses, maka kita memberikan energi dan motivasi pada diri kita. Sehingga secara tidak langsung kita memiliki semangat dan energi lebih dalam melakukan setiap kegiatan di dalam hidup kita. Dan itu akan memberikan kesuksesan pada kita. Begitupun sebaliknya. Jika kita terus berpikir kita tidak bisa, itu terlalu sulit. Maka kita akan memberikan signal pada tubuh kita bahwa itu tidak bisa. Maka tidak akan bisa. 

Ada beberapa orang mengatakan bahwa kita harus bisa mapan dulu, kita harus tercukupi dulu baru membantu orang. Kita harus di posisi stable dulu baru kita bisa membantu yang lainnya. Memang hal ini benar. Karena jika dipikir, bagaimana kita bisa membantu orang lain, sedangkan kita sendiri masih membutuhkan pertolongan. Bagaimana bisa kita membantu orang lain, sedangkan kita pun masih kekurangan? Pasti kita akan penuhi dulu kebutuhan kita, baru kita bisa berbagi yang lebih dari kita. 

Tidak Ada Ruginya Untuk Kalian Membantu Orang Lain Saat Kalian Pun Pas-Pasan

Tidak ada salahnya pernyataan tersebut, dan tidak salah juga pemikiran yang seperti itu. Semua orang bebas untuk berpikir dan berpendapat akan hal tersebut. Tapi bukan berarti, semua orang harus melaksanakan apa yang dikatakan dari pernyataan tersebut. Jika kalian memiliki pendapat yang berbeda, jika kalian memiliki pemikiran yang berbeda itu tidak apa. Ada juga orang yang berpikir, untuk menolong dan membantu orang lain, tidak harus kita menunggu sampai kita tercukupi, atau memiliki kelebihan. 

Tapi lebih pada niat kita. Mau apapun yang kita berikan, semua akan kembali pada niat kita, pada hati kita. Apakah kita ikhlas melakukan semua itu? Kadang ada saatnya juga saat kita memiliki semua serba pas-pasan. Tapi saat ada orang meminta tolong, atau ada orang butuh pertolongan, kalian bisa memberikan, memberikan apa yang kalian miliki kepada orang tersebut. Walaupun kalian sendiri sudah pas-pasan. Itu tidak ada masalah, selama kalian ikhlas, dan tidak harap kembali. Percayalah, alam akan menggantikan semua itu jauh lebih banyak. 

Karma orang baik tetap ada. Lagipula tidak ada ruginya jika kita membantu orang lain, tidak ada ruginya kita berikan pertolongan pada orang lain di kala kondisi kita sedang pas-pasan. Kita tidak akan langsung mati kok jika kita membantu orang lain disaat kita pun membutuhkan pertolongan. Disaat kita bisa menolong orang lain di saat kita sendiri butuh pertolongan, di kemudian hari, akan ada-ada saja hal baik yang terjadi pada kalian. Tuhan tidak akan menutup mata dengan apa yang kita lakukan.