Berambisi Itu Baik Tapi Jangan Sampai Ambisimu Mengendalikanmu

Berambisi Itu Baik Tapi Jangan Sampai Ambisimu Mengendalikanmu

Banyak orang yang memiliki ambisi yang besar. Memiliki keinginan yang besar, memiliki keinginan yang besar untuk bisa sampai pada tujuan mereka. Sehingga mereka bisa sampai mengandalkan berbagai cara untuk bisa sampai pada titik tersebut. Dan tidak jarang orang akan melakukan beberapa hal yang merugikan bahkan yang berbahaya untuk bisa sampai pada tujuan mereka. Dan itu sangat berbahaya. Tapi banyak orang bisa sampai di tahap tersebut. Karena sebesar itu keinginan seseorang untuk bisa sampai pada tujuannya. 

Berambisi Itu Baik Tapi Jangan Sampai Ambisimu Mengendalikanmu

Itulah yang dinamakan ambisi. Itu kenapa orang saat sedang berambisi bisa menjadi berbahaya. Karena mereka bisa gelap mata dan bisa memanfaatkan berbagai cara untuk bisa mendapatkan apa yang mereka inginkan. Mereka bahkan bisa menjadi seseorang yang tidak memiliki hati hanya untuk memuaskan hawa nafsu mereka. Untuk memuaskan ego mereka. Dan itu sangat berbahaya. Orang bisa kehilangan hati dan belas kasih saat mereka memiliki sebuah ambisi. Karena ambisi erat dengan kesombongan, iri hati, dengki, dan berbagai hal yang negatif lainnya. 

Sehingga saat orang berambisi, dia akan sangat terbakar, dalam artian semangatnya sangat tinggi. Sehingga kadang sulit dikendalikan. Memang pada awalnya ambisi itu baik, dan diperlukan karena dengan memiliki ambisi, kita bisa lebih serius lagi dalam melakukan apa yang harus kita lakukan. Kita menjadi lebih produktif. Dan kita memiliki arah. Sehingga kita tahu apa yang harus kita lakukan. Kita memiliki aktivitas. Karena kita memiliki sesuatu untuk dituju. Dan itulah yang seharusnya kita jadikan ambisi. 

Jangan sampai ambisi kita itu, menjadi tidak terkendali, dan bahkan ambisi kita yang mengontrol diri kita. Yang mengontrol sikap dan pikiran kita. Ambisi hanyalah sebuah pendukung, jangan jadikan itu sebagai bahan utama yang berperan dalam dirimu. Karena dirimu ya tetap dirimu. Jangan sampai dikendalikan oleh ambisi atau orang lain. Ini adalah hal yang perlu kita ketahui dan kita pahami. Berambisi boleh, tapi mengerti dengan apa ambisi kita, sehingga kita bisa menjadi seseorang yang lebih baik.