Gunung Sibayak

Gunung Sibayak menawarkan mendaki mudah bagi wisatawan.
Sumatera Utara merupakan salah satu tujuan wisata utama Indonesia. Di provinsi ini, Anda dapat menemukan bidang yang menawarkan pesona alam, yaitu Berastagi. Kota ini diapit oleh Sinabung dan Gunung SIBAK, banyak tahu bahwa mereka memiliki suasana segar dengan pemandangan alam yang indah.
SINABUND itu sendiri, tidak diragukan lagi, itu tidak aneh untuk telinga Anda, bukan? Namun, hanya sedikit orang yang tahu keberadaan Sibayak. Bahkan, Sibayaking register beberapa pesona yang tidak boleh hilang. Beberapa orang juga menganggap bahwa Gunung Sibayak sangat mudah untuk merakit. Jadi tidak perlu untuk khawatir tentang memiliki kesulitan untuk melihat pesona.

Sebelum mengunjungi, mari kita lihat beberapa informasi menarik tentang Sibayaking!

Lokasi dan akses ke Sibayaking.
Gunung, yang memiliki ketinggian 2094 Masel adalah di dataran tinggi Karo, Kabupaten Karo. Sementara itu, bagian Sibayaking juga memasuki Barisan Taman Hutan Bukit.
Sibayak Gunung Strip.
Setibanya di kota Berastagi, ada tiga opsi baris di pintu masuk ke pendakian Mont Sibayak. Ketiga metode adalah sebagai berikut:

Mont Hirty Village.
Kota semangat gunung atau desa Raja Bernh adalah sekitar 15 kilometer dari kota Berastagi atau 7 kilometer dari Jalan Raya Medan-Berastagi. Balur memiliki kondisi jalan yang bersih, sehingga dapat ditularkan oleh mobil. Oleh karena itu, garis desa sering dipilih oleh banyak pendaki gunung, terutama pemula.

Setelah tiba di kota, Anda akan menemukan posisi pendaftaran sebelah kota dari roh gunung. Sebelum mulai skala, Anda harus membayar koleksi Rp 4.000 per orang. Kemudian, Anda bisa pergi ke pintu hutan yang dapat ditempuh sekitar 20 menit pada sepeda motor dari stasiun pendaftaran. Ada, penyimpanan sepeda motor tersedia dengan biaya RP. 10.000 per sepeda motor dan sewa toko.

Jarang kota Uda
Jarang kota Uda 3 kilometer dari kota Berastagi. Kota ini berada di Simpang Empat Kabupaten, dekat pasar buah Bersastagi. Baris ini memiliki track lebih panjang dari Desa semangat gunung. Secara umum, panjat oleh orang jarang UDA akan memakan waktu sekitar 2,5 jam perjalanan.

Meskipun untuk waktu yang lama, kondisi jalan telah diperlakukan dengan aspal pada jarak 1 kilometer dari depan. Panorama yang ditawarkan tidak kalah indah, Anda dapat melihat hutan tropis yang penuh dengan pohon-pohon besar. Unik, ini lebih populer di kalangan wisatawan asing.

Baris 54.
Dari tiga pilihan, garis 54 dianggap sulit dan lebih sulit rute. Untuk alasan ini, jalan ini lebih cocok untuk pendaki berpengalaman. Keadaan jalan cukup curam dan berbahaya, sehingga pendakian yang bisa memakan waktu hingga 4-6 jam.

Nama “54” telah digunakan karena letak jalan ini adalah tepat di depan penanda 54 kilometer dari pusat Medan. Anda dapat menemukan rute ini di desa Doulu II berdasarkan daerah Galtone terkenal, seperti mobil jagung di jalan.
Akses ke kendaraan
Untuk akses ke Sibayaking, Anda dapat menggunakan kendaraan pribadi, seperti mobil atau sepeda motor. Kemudian, kendaraan dapat disimpan dalam stasiun pertama (untuk mobil) atau di daerah dekat heliport (untuk sepeda motor). Berikutnya, Anda akan harus membayar sekitar RP. 20.000 – RP. 30.000 per mobil dan RP. 15.000 – RP. 20.000 per mesin.

Anda juga dapat menggunakan beberapa pilihan kendaraan umum yang bisa digunakan, seperti bus Sinabung Jaya, bus Kalimantan, bus dari Silk Pura (transportasi Sumatera) dengan bus dari Post Medan Simpang, Jamin Ginting Road. Dengan menghabiskan RP Total. 10.000, bisa mencapai kota Berosagi. Kemudian, Anda dapat melanjutkan perjalanan dengan Angkotkamadan dan jatuh di dekat Sibayak Stiming Gunung Track.

Sibayak panggilan gunung
Selain memiliki banyak akses ke tebing, Sibayaking juga menawarkan berbagai atraksi yang akan memuaskan liburan Anda.

Trip ke Amerika Pada Saat Musim Panas

Ya beginilah ekspresi gue tiap road trip, apalagi road trip di West Coast ini, udah dari dulu jadi top wishlist gue, walaupun kali ini waktu kita gak panjang cuman 2 days 1 night aja dan ngunjungin satu National Park aja tapi gue udah happy banget. Udah gue idam-idamin banget perjalanan ini dari dulu dan akhirnya diiyain temen-temen gue, thank you semuanyaaaaa, gue bahagia banget rasanya.

Yang paling seru dari road trip tuh bisa puas-puasin nikmatin view kayak gini. Apalagi kalau ke negara yg punya musim beda ya, udah pasti viewnya juara! Kemaren perjalanan dari LA dimulai dari lewatin gurun berbatu, sampai akhirnya tibalah di Mammoth Lakes ini malem harinya yg punya kontur lebih banyak vegetasinya. Kemaren pas udah gelap liat kiri kanan pepohonan pinus dan maple udah kecoklatan semua, bagus banget rasanya.

Hari ini rute kita keliling area Mammoth Lakes, karena jalur ke Yosemite masih ditutup. Udah bikin beberapa list spot yg wajib di datengin, karena areanya berdekatan semua kayak 15-30 menit driving aja. Dan yang pertama yang kita datengin adalah Mammoth Lakes. Cakepnyaa jangan ditanya, kaget tadi pas jalan liat di sebelah kanan kok ada danau bagus banget, ternyata itu Junes Lake, yaudah kita stop foto-foto bentar di spot ini. Postcard from Lake Basin, Mammoth. Ditahap bingung mau upload yg mana dulu saking senengnya ama foto-foto hasil jepretan disini. Kayaknya setiap sudutnya udah cantik semua!

Tau gak hari ini yg paling bikin happy apa? Akhirnya ke Yosemite National Park. Seneng dong bisa berkunjung langsung melihat El Capitan, Half Dome, North Dome sampai Sentinel Rock. Gilaaaak rasanya ketika wishlist lo dari dulu akhirnya kesampean, yg gue selalu inget Yosemite ini muncul ketika tiap buka macbook jaman 2014 dulu pas masih dijadiin wallpaper default di OS X Yosemite. Banyak ceritanya perjalanan kesini, yang pastinya jauuuuh capek dan jalannya cukup menantang ya jurangnya, tapi semuanya kebayar sih.

Berwisata ke Uzbekistan yang Terletak di Asia Tengah

Salom (Halo) Uzbekistan! Tidak pernah terpikir sebelumnya, saya berhasil sampai ke Uzbekistan, salah satu negara eksotis di Asia Tengah. Ini benar-benar mengejutkan!

Saya akan membagikan semua pengalaman menggunakan OPPO Reno 10x Zoom baru, untuk menciptakan sudut yang lebih unik, perspektif yang berbeda dari negara ini!

Gambar pertama adalah gambar normal tanpa zoom. Yang kedua adalah 2x zoom, lalu 3x zoom, 6x zoom dan yang terakhir 10x zoom. Teknologi Hybrid 10x zoom benar-benar menakjubkan! Anda bisa mendapatkan lebih banyak detail bangunan dan berkreasi untuk menangkap sudut baru. Saya sangat bersemangat untuk berbagi lebih banyak!

Bingung mau berkata kata apalagi, Old citynya Uzbekistan bener bener cantik! Rasanya dibawa ke tahun djaman doeloe yg disekat tembok tembok benteng kerajaan lengkap dgn puluhan bangunan tua & bekas madrasah yg sudah disulap jadi tempat menginap!

Btw, ini view dari kamar mandi kami lol. Aku iseng-iseng buka pintu kamar mandi, eh langitnya lagi pastel. Terus iseng ambil foto pake OPPO Reno yg bisa ngezoom sampai sejauh ini. Kalo yg ini sekitar 6x zoom, sengaja biar dpt ibu yg jalan itu dgn latar masjidnya sebagai ‘focus of interest’. Traveling di Uzbekistan kali ini berasa lebih seruuu, banyak banget objek-objek menarik yg bisa diambil dgn fitur 10x zoom.

Mungkin salah satu hotel paling fotogenik yang pernah saya tinggali! Ini adalah hotel bintang orient, terletak di sisi kota tua Khiva. Dulunya adalah madrasah pada tahun 1838.

Kami bangun sangat pagi setiap hari untuk mendapatkan cahaya terbaik dan itu sepadan! Kota ini sangat indah di pagi hari. Kami berjalan-jalan hanya untuk menyegarkan pikiran kami, saya merasa kembali ke seratus tahun yang lalu.

Awalnya, Aku sama sekali gak berekspektasi apa tentang Uzbekistan. Apalagi pas searching di internet, refrensi banget foto menarik di negara yg terkenal dgn jalur sutranya ini.

Begitu nyampe Khiva, rasanya bener bener balik ratusan tahun laluuu. Semua bangunannya masih batu bata, meski banyak yang memiliki tapi keaslian bentuk bangunan tetap dipertahankan.

Terus makanan di Uzbekistan ternyata maknyusss. Pertama kali nyobain Plov, semacam ‘nasi goreng’nya Uzbekistan, lengkap dgn taburan kismis, parutan wortel dan di atasnya ditambah dgn potongan daging kambing/sapi yg guriiih banget. Kami jg nyobain dumpling tradisional & BBQ kebabnya orang Uzbek. Enaaanya gak ketulungan! Cuma kurang cabai bubuk aja

Susahnya Move On Ketika Sampai di Destinasi Liburan

Masih belum bisa move on dari spot di desa Pinggan, ada satu lg foto yg ingin aku share. Jadi awalnya spot jembatan ini bukan spot utama kami, tapi karena disesatkan oleh google maps, dari pada ketinggalan momen sunrise, yowislah kami menepi dan fotoan aja di sini.

Btw, belakangan cuaca di Denpasar lagi dingin ya, malemnya berasa lagi di daerah pegunungan. Ada yg tinggal di luar Denpasar dan ngerasain suhu yg lebih dingin dari biasanya?

Akhirnya waktunya tiba juga. Saya dan tim telah merencanakan pendakian gunung yang ada di Bali tengah. Selama beberapa minggu sudah kami rencanakan dan kami tunggu. Pegunungan di Bali tengah ini merupakan pilihan trekking yang sangat cocok sekali di masa pandemi ini. Apalagi saat ini sudah masuk ke tahap new normal.

Apa momen yg paling kalian rindukan semasa kecil ketika teman-teman sudah beranjak dewasa?

Kalo aku — main kelereng, petak umpet, sepedaan ditemani ayah, atau sekedar wisata di kebun raya bareng keluarga. Aku jg sewaktu kecil sangaaat suka merengek minta dibelikan majalah bobo dan kreatif, karena dari buku buku inilah aku bisa banyak belajar nilai moral dan berkhayal hal hal baru.

Menyambut Hari Anak Nasional, aku ikut menyuarakan kampanye dari teman-teman bounceback.id yg dengan sukarela menyumbangkan waktu dan pikiran mereka untuk membagikan buku cerita anak anak ke beberapa daerah di seluruh Indonesia.

Disini saya ingin mengajak teman – teman semua untuk bantu dengan sukarela dan ikhlas dalam menyumbangkan dana. Berapapun jumlahnya akan sangat berguna bagi masa depan adik – adik disini. Mayoritas dari adik – adik disana memiliki kendala untuk belajar dan mendapat ilmu secara layak dan normal. Terutama di situasi pandemi yang membuat banyak faktor yang mempersulit pendidikan.

Semoga di masa pandemi ini kita masih bisa memiliki rejeki berlebih untuk membantu orang – orang yang membutuhkan ya. Peduli dengan lingkungan sekitar juga menjadi salah satu pertanda bahwa kamu sudah beranjak dewasa loh! Saya berharap anak – anak di negeri ini memiliki kesempatan yang sama untuk mengayom pendidikan yang layak. Selamat berbuat kebaikan!

Jalan Jalan Naik Kapal Cruise Sangat Terjangkau

Siapa yang pengen naik kapal cruise tapi takut harganya mahal? Ternyata naik cruise tidak semahal itu loh. Saat ini banyak sekali rupanya trip naik cruise yang sangat murah dan terjangkau sekali. Salah satu trip naik kapal cruise murah adalah dengan dream cruise line.

Lets start the journey with dream cruise line. Excited banget perjalanan 6 hari 5 malam kali ini bakalan cruising dari Hong Kong ke Jepang! Penasaran bakalan ngapain aja selama di cruise kali ini? Mau tau info lebih lanjut tentang berapa harga, fasilitas dan info lainnya tentang Dream Cruise bisa langsung cek instagramnya ya.

Tadi pagi walaupun telat ikut sarapan bareng, gue nyobain sarapan di Dream Dining Room Upper dream cruise line. Menu disini tuh Chinese ala carte dan gue sukaaaak banget dari mulai dimsum, bubur dan menu lainnya. Dan enaknya lagi restoran ini udah free charge include dari harga paket cruisenya. Selain restoran ini ada dua restoran lainnya yang free charge udah termasuk harga paket, yaitu the Lido restaurant dan Dream Dinning Room lower juga. Untuk yang pengen tau berapaan aja sih harga pake cruise disini.

Hari ini seneng banget karena disambut cuaca cerah di dream cruise line dan juga nyicipin banyak banget atraksi di cruise ini, salah satunya favorit aku Esc Experience Lab VR seruuuu bangeeet. Can’t wait to explore more! Yeaaaay today is a sunny day! Waktunya nikmatin jacuzzi tub di Pallace pool & Sun Deck dream cruise line. Dan hari ketiga ini seneng banget karena nanti sore bakalan nyampe Naha, Jepang. Dan bakaln explore sampe malem!

This is one of my favorite scenery from my latest road trip. Kebayang gak sih dari dalem mobil liat view beginj berganti-ganti scenenya, kadang lembah begini, kadang gunung gersang, kadang berganti lagi dengan sungai, pokoknya selama road trip kemaren dapet view beragam dari Ladakh. Dan beruntung banget ditambah cuaca kemaren cerah terus selama 5 hari.