Haaland Telah Gagal Dalam Menjawab Tantangan Dari CR7

Pada pekan ini, sang bintang dari juventus, Yang bernama Cristiana ronaldo telah berhasil membuat tantangan terhadap Semua orang untuk dapat melakukan Core Crusher. Hal ini termasuk salah 1 diantara jenis tantangan ketika adanya pandemi virus Corona ini.

Di dalam Video yang telah diposting di dalam akun Instagram Pribadinnay, CR7 telah berhasil melakukan Sebuah Core Crusher sampai 142 kali. Pada tantangan ini dilakuka hanya dalam jangka waktu 45 detik saja.

Seorang Kapten Timnas dari Portugal ini telah mengatakan Sebuah tantangan yang telah dibuatnya dengan sebutan: “The Living Room Cup”.

CR7 juga telah menantang para Followers-nya agar dapat mengikuti sebuah gaya latihannya itu. Pada video yang telah di postingnya itu, pemain Cristiano Ronaldo terlihat mengangkat kedua kainnya pada keadaan berbaring dan ia  juga mengangkat kepalannya.

Sebuah tantangan  dari Cristiano Ronaldo ini ternyata telah mendapatkan Banyak sekali respon dari banyaknya pemain TOP di dunia, diantara 1 pemain  Top itu ialah Striker dari Borussia Dortmund tidak lain adalah Erling Haaland.

Dengan sangat penuh percaya diri, pemain yang masih berumur 19 tahun ini menjawab sebuah tantangan dari CR7. Tetapi sangat sayang bahwa erling haaland tidak dapat Melalui jumlah core Crusher yang telah dilakukan oleh Cristiano Ronaldo.

Sbelum pemain Erling haaland, pemain Lain yang bernama Blaise Matuidi telah terlebih dahulu melakoni Sebuah tantangan Core Crusher. Dari Rekan Setimnya dari Sang CR7 ini sanggup memecahkan sebuah rekor dengan mencatatkan rekor sebanyak 144 pada jangka waktu 45 dektik saja.

Ronaldo Kangen Gol ke Gawang Juventus

Italia – Cristiano Ronaldo teringat gol ke gawang Juventus, saat mendiskusi catatan gol sang pemain bintang Portugal di klub Liga Serie A tersebut. Ia kangen masa di Santiago Bernabue.

Penyerang andalah Nyonya Tua, Cristiano Ronaldo, dilaporkan Football France dan Football Italia telah membahas gol favoritnya. Catatan gol yang ia sumbangkan sebanyak 701 gol termasuk di Liga Serie A membuatnya merasa bangga.

Penyerang yang berjulukan CR7 ini mengatakan jika dirinya senang dan bahagia karena sudah mencetak lebih dari 700 gol dalam masanya yang fantastis. Saat ditanya tentang gol mana yang paling menakjubkan dari semuanya, ia langsung menjawab bahwa gol salto saat melawan Juventus di Liga Champions era 2017/18 saat itu ia berseragam putih khas Los Blancos.

Mantan pemain Real Madrid tersebut telah berpindah ke liga Italia setelah musim 2017-18 dengan jumlah transfer yang melebihi 100 juta Euro. Walaupun tidak berseragam Real Madrid lagi, tapi banyak kenangan terindah saat ia masih berada di Santiago Bernabue terutama bersama dengan Marcelo dan Gareth Bale.

Ronaldo Senang Berada di Turin

Ronaldo menjadi kangen tentang gol indahnya saat ia berhasil merobek jala gawang yang dijaga oleh Gianluigi Buffon pada saat itu, ia juga mengomentari jumlah gol yang ia sumbangkan untuk tim yang ia debut. “wow 700 gol, gol ini adalah jumlah gol yang luar biasa yang bisa saya berikan untuk tim yang saya bela. Jumlah ini juga membuat saya semakin yakin bahwa saya dapat menjadi mesin pencetak gol terbanyak di semua liga yang pernah saya mainkan,” ucapnya kepada Football Italia.

“Jika kalian meminta saya untuk memilih gol terfavorit selama bermain, maka saya pasti menjawab gol saat menghadapi Juventus di laga pertandingan Liga Champions kemarin, jadi kenapa saya suka gol yang terjadi di gawang Juvetus? karena gol tersebut sering saya berlatih selama bertahun-tahun dan akhirnya saya dapat membobolkan gawang kiper no 1 di dunia, Gianluigi Buffon. (hal ini sangat sulit untuk dilakukan ke gawang si Nyonya Tua).”

Kini saya bebas sesuka hatinya menjebol gawang Juve, tapi itu semua hanya dalam sesi latihan saja. Ia masih diberikan waktu rehat sejenak yang diberikan pelatihnya. Ini terbukti bahwa tim masih bisa mengandalkannya sebagai mesin pencetak gol, walaupun tanpa kehadirannya.

Nyonya tua sendiri akan bertanding kembali pada Kamis 31 Oktober, dinihari pukul 03.00 WIB. Dalam laga pertandingam tersebut kubu Juventus akan melawan kubu Genoa. Pertandingan itu tentu akan lebih diunggulkan Juventus untuk menang pada laga tersebut.

Ronaldo Bantah Tuduhan Pemerkosaan Dengan Nama Dirinya

Nama Kathryn Mayorga, memang menjadi buah bibir usai dirinya mengungkapkan jika bintang milik Juventus Cristiano Ronaldo merupakan sosok yang kabarnya memperkosa dirinya.Lalu Ronaldo sendiri langsung membantah akan tunduhan itu dimana dirinya tidak pernah melakukannya.

Der Spiegel yang merupakan salah satu media besar di Jerman memang mendapatkan laporan dari Mayorga, wanita muda tersebut mengatakan jika Ronaldo memperkosanya pada tahun 2009 yang lalu tepatnya pada bulan Juni di hotel LAS VEGAS. Ia juga menambahkan jika Ronaldo sudah membuatnya hancur karena sudah mereggut keperawanannya.

Tidak hanya itu  Der Spiegel juga kembali menuliskan jika Mayorga maupun Ronaldo sudah sempat menjalani sidang di pengadilan, namun mereka sempat menuju jalan damai. Perwakilan Ronaldo meminta Mayorga untuk tutup mulut atas kejadiaan tersebut dimana mereka membayar sang wanita  375.000 USD.

Namun, tampaknya Kathryn Mayorga masih menyesali apa yang di lakukan oleh Ronaldo terhadap dirinya, dimana ia ingin kembali membuka kasus tersebut. Mayorga sendiri meminta kepolisian LAS VEGAS  untuk kembali membuat kasus tersebut. Dan pihak kepolisiaan sendiri juga sudah membuka beda kasus yang sudah terjadi selama 8 tahun silam itu.

Ronaldo sendiri tinggal diam, dirinya langsung membantah akan hal itu lewat akun Instagramnya maupun di Twitter Ronaldo mengatakan jika dirinya mengecam tindakan tidak terpuji seperti pemerkosaan, dan ia tidak mungkin melakukan hal itu.

”Saya tidak pernah melakukan apa yang sedang di beritakan saat ini, itu hanya perbuataan media-media yang ingin memanfaatkan nama saya. Saya tidak tertarik dengan para media yang hanya ingin mencari uang dan saya menolak permintaan untuk memberikan mereka makan. Permerkosaan adalah tindakan tidak terpuji, saya memiliki ibu dan saudara perpuaan saya jadi saya tidak akan pernah melakukan kejahatan seperti itu.”

Ronaldo Terancam Sanksi Absen Di UEFA Karena Selebrasi

Berita Bola – Selebrasi merupakan ekspresi dari para pemain sepakbola setelah mencetak GOL. Ekspresi yang dikeluarkan juga bisa berbeda-beda berdasarkan apa yang dirasakan oleh para pemain. Akhir-akhir ini, Selebrasi dari sang bintang Cristiano Ronaldo dianggap berlebihan dan terancam diberikan sanksi absen di ajang Liga UEFA berikutnya.

Selebrasi dari Cristiano Ronaldo menirukan gaya dari Pelatih Atletico Madrid, Diego Simone yang seolah memegang kemaluan. Gaya yang dilakukan oleh Diego Simone tersebut dilakukan saat leg pertama pertandingan antara Juventus melawan Atletico Madrid yang berlangsung di markas besar Atletico Madrid.

Karena selebrasi tersebut Ronaldo dan tim merasa sangat dipermalukan di tengah-tengah keramaian fans dari Atletico Madrid yang hadir di Stadion. Legenda Juventus Nedved pun angkat bicara mengenai kabar tersebut. Menurutnya, Ronaldo tak pantas diberikan sanksi. Karena akan sangat tidak adil jika hanya dengan membalas gaya selebrasi yang seolah mengolok-olok dikenakan hukum.

Namun semuanya tetap tergantung dari kebijakan dari UEFA, Nedved percaya UEFA tidak akan salah mengambil keputusan. Meskipun ternyata nantinya dihukum, Juventus telah berhasil menunjukkan bahwa mereka lebih baik dari Atletico Madrid.

Juventus berhasil lolos ke babak perempat final dan memiliki 2 kesempatan mengikuti pertandingan di ajang Liga Champions 2018/2019. Dan yang terpenting Ronaldo telah berhasil mengeluarkan ekspresinya setelah dirinya diolok-olok di depan ribuan fans Atletico Madrid meski olokan tersebut tidak dipermasalahkan oleh pihak UEFA.

Cerita Giggs : Ronaldo Dulu Suka Pamer Skill

Mantan pemain dari Manchester United,  Ryan Gigs mengungkapkan bahwa ronaldo pertama kali bergabung dengan setan merah pada beberapa tahun silam, ia sendiri sering di marah oleh pemain MU saat sedang sesih latihan karna terlalu banyak gaya.

Kala itu sendiri Cristiano Ronaldo memang di kenal sebagai pemain mudah yang talenta dan menjajikan akan kecepatannya dan dribel yang bagus, Ronaldo sendiri sangat suka mengoreng bola dengan sangat lama dan berusaha untuk membuat lawanya marah kepada ia.

Meskipun demikian Ronaldo sendiri pernah melewati batas dribel sehingga membuat sebuah permainan tidak efektif dan disnila para pemain dari setan merah membantu ia untuk mengembangkan cara bermain nya agar dapat lebih baik lagi dan membantu ia untuk berkembang secara cepat dan juga benar.

Sejak di latih oleh para pemain setan merah ia pun mengurangi gayanya lagi dalam bermain bola dan lebih fokus untuk mencetak gol ke gawang lawan.

Tukang Pamer                                                                               

Menurut giggs sendiri saat pertama kali ronaldo bergabung dengan klub papan atas seperti manchester united ia sendiri ingin membuktikan kemampuannya dalam bermain bola.

ketika ia datang pertama kali ia selalu memamerkan skillnya di lapangan namun sangat kurang untuk mencetak gol, begitu dia di marah oleh manajemen dan beberapa pemain ia pun berpikiran berubdah dan selalu fokus untuk mencetak gol.

Ronaldo sendiri bergabung di klub raksasa ini di usia yang sangat muda ia masih berusia 18 dan telah memiliki kecepatan bermain yang sangat baik