Neymar Sudah Anggap Fans PSG Sebagai Keluarga Sendiri

Neymar yang menganggap fans PSG ini seperti keluarganya sendiri. Dari Sang bintang klub Liga Prancis ini masih saja tidak akur dengan fans klub.

Oleh sang pemain Brasil sudah yang kembali untuk mencetak gol meski masih yang sering saja mendapatkan sebuah ejekan dari fans PSG. dan tidak perlu bimbang lagi, Neymar yang mentertawarkan hubungan dirinya dengan fans yang telah di ibaratkan sebagai keluarga sendiri.

Dari Tim sendiri ini sudah melawan dengan Bordeaux dan yang akan berhasil untuk menanngkan dengan skor 0-2. Oleh sang pemain Brasil ini malah masih saja menjadi sebuah sasaran ejekan dan dirinya yang telah membalas dengan yang mencatatkan nama yang ada di papan skor tersebut.

Untuk mantan pembantu Lionel Messi ini yang sudah mulai dibenci dengan fans Les Parisian dengn terus terang yang ingin saja kembali lagi ke barcelona di msum panas ini. dan ada juga sempan plin-plan dengan yang mengusahakan dari kepulangannya, namun dari sang pemain ini akhirnya harus bisa mengalahkan dan juga yang menjalani dari keseharian yang di klub Ligue 1 ini kembali.

Dia yang sudah tidak lagi memiliki pilihan selain yang mendorong tim polesan THomas Tuchel untuk yang menjadi juara musim ini. dan ia yang teruslah berusaha untuk bisa merebut kembali dari kepercayaan fans dengan yang menghadirkan dari gol mereka ini.

Dan yang masih belum bisa berhasil, ultras klub yang membentangkan dari spanduk ejekan terhadap dengan matan rekan Luis Suarez ini. tidak mau lagi baperan dengannya, dan dirinya sudah mengaku bisa saja yang memakklumi dari kekesalan fans. dan ia juga lantas menjelaskan seperti apa yang bentuk hubungannya dengan suporter klub ini.

Neymar Yang Sudah Memaklumi fans PSG

Menuru saya dari hubungan ini yang memang seperti keluarga saja, Ujar Neymar, dan dia yang hanya perlu untuk banyak taburan cinta dan pelukan yang hangat sampai semua yang kembali seperti sediakala. dan saya yang akan memberikan segenal hidup hanya demi PSG. pungkasnya.

Habis menang sangat telak yang di laga Ligue 1, Klub PSG yang akan melawan kubu Galatasaray yang di fase grup Liga Champions, laga ke-2 dari 5. Mereka yang akan duel nantinya.

Klub Tottenham Telah Kalah Penalti Akibat Dari Pemain Brasil

Klub tottenham telah kalah penalti ini tadi malan akibat dari pemain Brasil yang berusia 28 tahun ini. dia sudah berubah dari pahlawan yang saat ini menjadi semakin pencundang.

dari klub Tottenham Hospur telah kalah dalam adu penalti yang telah melawan League Two, Colchester United. Kini adalah tim yang telah berada tiga dari divisi yang ada di bawah spurs. dan kini yang penyebab dari kekalahannya adalah sebuah kegagalan lucas moura yang telah memasukkan dengan tendangan penaltinya dari adu penalti ini dengan usai 4-3 untuk sebuah kemenangan dari tuan rumah.

Padahal Dari Lucas Moura ini adalah pahlawan dari klub tottenham didalam laga yang terpenting dalam akhir-akhir ini. dari salah satunya anda yang mungkin saja masih ingat dengan semi final dengan liga champions pada musim lalu. klub tottenham yang sudah tertinggal dengan agregat dari 1-2 dengan usai dari kekalahan yang di London dan kemudian tandang yang ke Ajax Amsterdam pada kewajiban yang menang. setelah yang tertinggal dari satu gol, pemain Brasil yang berusia 28 tahun ini kemudian yang telah mencetak tiga gol yang berturut-turut pada menit yang ke 56 dan yang di menit 58 dari keenam injury time. Skor ini akhir dengan 4-3 dan Sours telah lolos yang ke final dengan agresifitas dari gol tandang.

Mungkin saja dengan penampilan kami yang bagus ini tapi kami butuh sesuatu yang lebih ekstra, yaitu mental dan keterhubungan. ini adalah sebuah energi yang bersama, dan membuka sebuah agenda yang berbeda ada didalam skuat. kami ini berada dalam sebuah periode yang sangat berat, tapi kami akan tetap berkerja kerasa dan mencari solusi yang tepat untuk mengalahkannya.

Colchester kini ada duduk di posisi dari 10 League Two ini. untuk itu yang artinya ada 70 anak tangga yang telah membedakan mereka dari Tottenham, dan sementara ini yang berada ada di urutan yang ke 7 klasemen di Liga Inggris.

Beberapa Fakta Yang Menarik Mengenai Kekalahan Real Madrid Dari PSG

Real Madrid telah menderita kekalahan memalukan di lanpangan PSG pada matchday 1 grup pada A Liga Champions, Rabu (18,09,2019) atau pada hari kamis pada dini hari WIB. EI team Real Madrid takluk 0-3 di lapangan PSG.

Bertindak menjadi team tamu, Real Madrid mendapatkan suatu perlawanan yang sangat sengit dari PSG. Berdasarkan statistik pada situs resmi UEFA, ini mencatatkan 47 persen penguasa bola, berbandingan dengan PSG yang memiliki penguasa bola 53 persen.

Selain ini, team Real Madrid tidak melepaskan tendangan yang tepat sasaran dari semua kesempatannya. Di waktu lain, PSG memiliki enam peluang yang sangat bagus dari sembilan tendangan.

Tampil yang kurang mendukung, Real Madrid akhirnya kalah 0-3 dari team PSG. Semua golnya PSG dicetak oleh pemain yang bernama Angel Di Maria pada waktu ke-15 dan pada waktu ke-33′, dan satu gol lagi di cetak oleh pemain yang bernama Thomas Meunier pada waktu ke-90+1.

” Real Madrid kalah dalam merebutkan setiap bola. Real Madrid tahu bahwa kesulitan yang di dapatkan oleh  rival kayak PSG.

” Ini merupakan suatu pertandingan yang sangat jelek dari Real Madrid. Dan orang PSG menampilkan lebik bagus dibandingkan Real Madrid. Real Madrid tidak lah mampu sampai ke level yang seharusnya .

Hasil ini membuat team Real Madrid jadi berada di dasar Grup pada A Liga Champions dan menghasilkan nilai nol. Dan sementara itu, PSG di puncak pada Grup ini dengan tiga poin.

Berikut ini beberapa fakta setelah Real Madrid mengaku kekalahan dati team PSG:

A. Fakta Dan Data

  1. Real Madrid sebelumnya juga sudah memakan dua kekalahan beurut di Liga Champions. dan akhirnya  terjadi pada april tahun 2013  di bawah kendali Jose Mourinho. Sebelum itu Real Madrid menerima kekalahan 1-4 dari team Ajax Amsterdam saat leg ke dua pada 16 besar pada musil lalu.
  2. Real Madrid telah gagal melepaskan satu tendangan yang  tepat pada sasaran saat laga melawan team PSG. Itu bagi Real Madrid merupakan  pertama kali nya tidak mencetak gol ke gawang lawan pada waktu Liga Champions pada musim 2003-2004 dalam 168 pertandingannya.
  3. Real Madrid kembali memakan kekalahan yang terbeesarnya pada saat Laga  pembuka Grup pada Liga Champions. Sebelum mereka melawan PSG, mereka juga sudah makan kekalahan 0-3 saat melawan Bayer Leverkusen pada tahun 2004 dan melawan loyan pada tahun 2005.